Wednesday 11 July 2018

KEHIDUPAN DOA YABES 

Yabes adalah seorang tokoh istimewa di dalam Alkitab. Meskipun tidak banyak disebutkan di dalam Alkitab, Tuhan memisahkan Yabes dari 600 nama yang disebutkan di dalam 1 Tawarikh 4 karena sebagai sesuatu yang terhormat. Dari 600 nama, Yabes mendapatkan sebutan yang terhormat. Dia berdiri di atas rata – rata.

Apa yang membuat Yabes spesial? Apa yang membuat dia di atas rata – rata? Mengapa Tuhan menghormati seseorang di atas rekan – rekannya? Ketika Tuhan menghormati seseorang, kita tahu bahwa orang tersebut telah melakukan sesuatu yang luar biasa. Mari kita pelajari apa yang dia lakukan yang menyebabkan namanya terpelihara hingga pada keturunannya dan orang – orang masih membicarakan tentang dia ribuan tahun kemudian. Yabes mendoakan hal – hal dibawah ini dan Tuhan menjawab doanya.
1 Tawarikh 4:9-10
Yabes lebih dimuliakan dari pada saudara-saudaranya; nama Yabes itu diberi ibunya kepadanya sebab katanya: “Aku telah melahirkan dia dengan kesakitan.” Yabes berseru kepada Allah Israel, katanya: “Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpa aku!” Dan Allah mengabulkan permintaannya itu.
Kita sudah membahasa tentang ambisi yang besar dan iman yang bertumbuh di atas rata – rata minggu lalu. Minggu ini kita akan mempelajari tentang kehidupan doa Yabes yang sungguh – sungguh dan mengapa hal ini penting bagi kita.

PEMBAHASAN
Mengapa doa Yabes penting?

Doa Yabes terdiri dari 4 bagian. Pertama, Yabes meminta Tuhan untuk memberkatinya. Kedua, dia meminta Tuhan untuk memperluas daerahnya atau meningkatkan tanggung jawabnya. Ketiga, dia berdoa agar Tuhan menyertainya dan tetap dekat. Terakhir, Yabes meminta Tuhan untuk melindunginya dari bahaya sehingga dia terbebas dari sakit.

Doa Yabes menyatakan bahwa Yabes memahami apa yang tidak dipahami banyak orang – hanya ada satu Tuhan dan Dia harus menjadi pusat pekerjaan kita dan Dia ingin memberkati kita. Tetapi, kita harus terlebih dahulu memutuskan untuk mengundang Tuhan ke dalam hidup kita dan meminta berkat -Nya. Yabes ingin berhasil dan meningkatkan pengaruhnya bagi Tuhan. Jangkauan pengaruh yang spesifik tidaklah penting. Hal yang penting adalah ketika kita ingin mencapai tujuan yang kita miliki dengan Tuhan beserta kita. Amsal 16:3 menyatakan, Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu. Adalah penting untuk memahami dan mempraktikkan hal ini di dalam sebuah hubungan yang dekat dengan Tuhan.
Lebih jauh lagi, sama pentingnya bagi kita untuk tetap mendekat kepada Tuhan dan bergantung pada pertolongan-Nya serta tuntunan-Nya di sepanjang hidup kita. Yabes dengan jelas tahu dan berdoa secara khusus kepada yang melindunginya dari kejahatan dan sakit yaitu Tuhan. Pada akhirnya, dengan jelas dijelaskan bahwa Tuhan mengabulkan doa tersebut. Adalah penting juga bagi kita untuk melihat bahwa Yabes begitu bersungguh – sungguh di dalam permohonannya kepada Tuhan : ” Dia berseru kepada Allah Israel.” Tuhan ingin mendengar bahwa kita membutuhkan-Nya melalui doa yang sungguh – sungguh.
Yesus mengajarkan kita untuk meminta di dalam Matius 7:7-8, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.”
Yesus sendiri menunjukkan kita bahwa kita harus mencari Tuhan di dalam doa ketika kita ingin Tuhan melakukan sesuatu ( memberi makan 5.000 orang dan membangkitkan Lazarus).



Apa arti doa Yabes bagi kita?
Doa Yabes mengingatkan kita bahwa setiap orang yang bergumul dengan memilih untuk bergantung kepada diri sendiri atau Tuhan. Apakah Anda seorang Kristen yang terfokus atau hanya berusaha mencari tahu tentang Tuhan, hidup adalah sebuah proses yang berjalan terus – menerus. Akan tetapi, sangatlah jelas ketika kita mempelajari doa Yabes dan keseluruhan Alkitab bahwa Tuhan setia dalam menjaga orang -orang yang mencari -Nya.
Yabes memberikan sebuah contoh yang bagus tentang Tuhan ingin setiap orang datang kepada-Nya melalui doa yang tetap dan sungguh – sungguh. Jika Anda berusaha untuk memulai suatu hubungan dengan Tuhan atau meningkatkan hubungan dengan -Nya, mulailah dengan doa. Tuhan akan menjawab ketika Anda percaya kepada-Nya. ( 1 Tawarikh 5:20, …sebab mereka telah berseru kepada Allah dalam pertempuran itu. Maka Ia mengabulkan permintaan mereka, sebab mereka percaya kepada-Nya. )Berdoa kepada Tuhan juga menyenangkan -Nya. ( Amsal 15:8 Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.) Kita bisa belajar dari Yabes dan berdoa dengan setia kepada Tuhan di dalam segala yang kita kerjakan.
Ada kalimat yang berkata bahwa penderitaan melihat masa lalu, kekuatiran melihat ke sekeliling kita, tapi iman pengharapan melihat kepada Tuhan ( Sorrow looks back, worry looks around, but faith looks up). Kita harus mengarahkan mata kita kepada Tuhan. Musa adalah seorang yang memiliki iman. Ketika dia terpojok di antara tentara Mesir dan Laut Teberau, dia meminta pertolongan dari Tuhan. Tuhan campur tangan dan bangsa Israel terbebas dari musuh mereka. Kita harus belajar untuk percaya kepada Tuhan. Kita diminta untuk bergantung kepada Tuhan bukan pengertian kita sendiri ( Amsal 3:5-6 Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.)
Yabes menunjukkan kepada kita bahwa meskipun dia diberi nama oleh karena penderitaan ibunya, akan tetapi hal itu tidak menghalangi dia untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik yang pantas dia peroleh. Tuhan lebih dari sanggup untuk melakukan lebih daripada yang bisa kita bayangkan. Sebab bagi Allah, tidak ada yang mustahil ( Lukas 1:37). Anda mungkin sedang menghadapi masalah sekarang dan itu merupakan sebuah kenyataan pada saat ini. Akan tetapi, kebenarannya adalah Tuhan bisa mengubah kenyataan itu di masa yang akan datang. Di dalam Alkitab, Yusuf, salah satu putra Yakub dijual sebagai seorang budak. Itu adalah sebuah fakta pada saat itu tetapi Tuhan mengubah keadaannya sehingga dia menjadi perdana menteri di Mesir. Ketahuilah bahwa Tuhan bisa mengubah keadaan kita karena Dia adalah kebenaran di mana bisa kita letakkan semua masa depan dan pengharapan kita.

DISKUSI
1. Yabes begitu bersungguh – sungguh di dalam doanya. Bagaimana kita bisa belajar darinya.
2. Bagaimana doa bisa membantu kita berfokus kepada Tuhan khususnya ketika kita mempunyai keperluan.

KESIMPULAN
Mari kita bangun sebuah hubungan yang lebih intim dengan Tuhan serta meminta kuasa, hadirat dan perlindungan -Nya atas hidup kita. Hiduplah di dalam sebuah hidup yang berkemenangan seperti yang Tuhan kehendaki. Mari kita belajar dari Yabes dan berfokus kepada Yesus bukan pada keadaan kita ketika kita mencari -Nya, Dia sanggup melepaskan kita dari keadaan kita. Haleluya !

Bapa di surga, kami tahu bahwa melalui doa, segala sesuatu bisa terjadi. Engkau telah memberi kami kuasa untuk masuk ke dalam perlindungan dan hadirat -Mu seperti doa Yabes. Jadikanlah kami orang yang mengharapkan sesuatu yang besar dari Engkau, untuk mengusahakan hal yang besar bagi Engkau melalui doa kami. Kami berdoa di dalam nama Yesus. Amin.

No comments:

Post a Comment

Misi Kristus Sedunia

PELAJARAN SEKOLAH MINGGU

  TANGGAL   PELAJARAN SEKOLAH MINGGU KATEGORI Babak pertama        ...