Tuesday 20 June 2017

MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF




MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF
Oleh: Dr. Eko Basuki,M.Pd


PEMBELAJARAN YANG MEMBOSANKAN
1.       Pernahkan Anda mengalami?
2.       Akankah Anda akan mengajar yang membosankan?
3.       Apa yang terjadi bila pembelajaran membosankan?
4.       Bagaimana solusinya?
STRATEGI,PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN
1.       Strategi pembelajaran: pola umum proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dan siswa untuk mencapai tujuan/kompetensi tertentu.
2.       Pendekatan pembelajaran: merupakan cara yang dipilih untuk melaksanakan strategi pembelajaran. Contoh:Pendekatan Keterampilan Proses, pendekatan induktif.
3.       Sedangkan model  pembelajaran : disain atau rancangan dan urutan langkah operasional suatu proses pembelajaran.

Mengenal Beberapa Model Pembelajaran Kreatif

Tulisan ini menyajikan ikhtisar beberapa Model Pembelajaran Kreatif yang dapat digunakan guru untuk kepentingan efektivitas pembelajaran, diantaranya adalah:
A. Role Playing
Langkah-langkah:
  1. Guru menyusun/menyiapkan skenario yang akan ditampilkan
  2. Menunjuk beberapa siswa untuk mempelajari skenario dua hari sebelum KBM
  3. Guru membentuk kelompok siswa yang anggotanya 5 orang
  4. Memberikan penjelasan tentang kompetensi yang ingin dicapai
  5. Memanggil para siswa yang sudah ditunjuk untuk melakonkan skenario yang sudah dipersiapkan
  6. Masing-masing siswa duduk di kelompoknya, masing-masing sambil memperhatikan mengamati skenario yang sedang diperagakan
  7. Setelah selesai dipentaskan, masing-masing siswa diberikan kertas sebagai lembar kerja untuk membahas
  8. Masing-masing kelompok menyampaikan hasil kesimpulannya
  9. Guru memberikan kesimpulan secara umum
  10. Evaluasi
  11. Penutup

MODEL-MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF




MODEL-MODEL
PEMBELAJARAN INOVATIF

SUDAHKAH KITA MENJADI GURU YANG BAIK?
Ø  PAIKEM :
n  PEMBELAJARAN
n  AKTIF
n  INOVATIF
n  KREATIF
n  EFEKTIF
n  MENYENANGKAN

Ø  GEMBROT
n  GEMBIRA
n  BERORIENTASI
n  TUJUAN

Ø  JANGAN MENJADI  PAIJO:
n  Pembelajaran
n  Apatis
n  Inosen
n  Jenuh
n  Ora Mutu
 
Macam-Macam Metode Pembelajaran
Metode adalah cara yang digunakan oleh guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar dikelas sebagai upaya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
Metode ceramah.
Dalam metode ceramah proses belajar mengajar yang dilaksanakan oleh guru umumnya didominasidengan cara ceramah.Dalam pembelajaran Pendidikan Teknologi Dasar (TIK), ada beberapa motode yang umumdigunakan, diantaranya adalah :
a. Metode Tanya jawab
Metode tanya jawab adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan mengahasilkan pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan siswa memahami materi tersebut. Metoda TanyaJawab akan menjadi efektif bila materi yang menjadi topik bahasan menarik, menantang danmemiliki nilai aplikasi tinggi. Pertanyaaan yang diajukan bervariasi, meliputi pertanyaan tertutup(pertanyaan yang jawabannya hanya satu kemungkinan) dan pertanyaan terbuka (pertanyaandengan banyak kemungkinan jawaban), serta disajikan dengan cara yang menarik. b.
Metode Diskusi
 Metode diskusi adalah suatu cara mengelola pembelajaran dengan penyajian materi melalui pemecahan masalah, atau analisis sistem produk teknologi yang pemecahannya sangat terbuka.Suatu diskusi dinilai menunjang keaktifan siswa bila diskusi itu melibatkan semua anggotadiskusi dan menghasilkan suatu pemecahan masalah.Jika metoda ini dikelola dengan baik, antusiasme siswa untuk terlibat dalam forum ini sangattinggi. Tata caranya adalah sebagai berikut: harus ada pimpinan diskusi, topik yang menjadi bahan diskusi harus jelas dan menarik, peserta diskusi dapat menerima dan memberi, dansuasana diskusi tanpa tekanan.
c. Metode Pemberian Tugas
Metode pemberian tugas adalah cara mengajar atau penyajian materi melalui penugasan siswauntuk melakukan suatu pekerjaan. Pemberian tugas dapat secara individual atau kelompok.Pemberian tugas untuk setiap siswa atau kelompok dapat sama dan dapat pula berbeda.Agar pemberian tugas dapat menunjang keberhasilan proses pembelajaran, maka: 1) tugas harus bisa dikerjakan oleh siswa atau kelompok siswa, 2) hasil dari kegiatan ini dapat ditindaklanjutidengan presentasi oleh siswa dari satu kelompok dan ditanggapi oleh siswa dari kelompok yanglain atau oleh guru yang bersangkutan, serta 3) di akhir kegiatan ada kesimpulan yang didapat.
d. Metode Eksperimen
Metode eksperimen adalah suatu cara pengelolaan pembelajaran di mana siswa melakukanaktivitas percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri suatu yang dipelajarinya.Dalam metode ini siswa diberi kesempatan untuk mengalami sendiri atau melakukan sendiridengan mengikuti suatu proses, mengamati suatu obyek, menganalisis, membuktikan danmenarik kesimpulan sendiri tentang obyek yang dipelajarinya. Di dalam TIK, percobaan banyakdilakukan pada pendekatan pembelajaran analisis sistem terhadap produk teknik atau bahan.Percobaan dapat dilakukan melalui kegiatan individual atau kelompok. Hal ini tergantung daritujuan dan makna percobaan atau jumlah alat yang tersedia. Percobaan ini dapat dilakukandengan demonstrasi, bila alat yang tersedia hanya satu atau dua perangkat saja.
e. Metode Demonstrasi
Metode demonstrasi adalah cara pengelolaan pembelajaran dengan memperagakan ataumempertunjukkan kepada siswa suatu proses, situasi, benda, atau cara kerja suatu produk
 
teknologi yang sedang dipelajari. Demontrasi dapat dilakukan dengan menunjukkan benda baikyang sebenarnya, model, maupun tiruannya dan disertai dengan penjelasan lisan.Demonstrasi akan menjadi aktif jika dilakukan dengan baik oleh guru dan selanjutnya dilakukanoleh siswa. Metoda ini dapat dilakukan untuk kegiatan yang alatnya terbatas tetapi akandilakukan terus-menerus dan berulang-ulang oleh siswa.
f. Metode Tutorial/Bimbingan
Metode tutorial adalah suatu proses pengelolaan pembelajaran yang dilakukan melalui proses bimbingan yang diberikan/dilakukan oleh guru kepada siswa baik secara perorangan ataukelompok kecil siswa. Disamping metoda yang lain, dalam pembelajaran Pendidikan TeknologiDasar, metoda ini banyak sekali digunakan, khususnya pada saat siswa sudah terlibat dalam kerjakelompok.Peran guru sebagi fasilitator, moderator, motivator dan pembimbing sangat dibutuhkan olehsiswa untuk mendampingi mereka membahas dan menyelesaikan tugas-tugasnyaPenyelenggaraan metoda tutorial dapat dilakukan seperti contoh berikut ini:
 
Misalkan sebuah kelas dalam bahan ajar Pengerjaan Kayu 2, jam pelajaran pertamadigunakan dalam bentuk kegiatan klasikal untuk menjelaskan secara umum tentang teori dan prinsip.
 
Kemudian para siswa dibagi menjadi empat kelompok untuk membahas pokok bahasan yang berbeda, selanjutnya dilakukan rotasi antar kelompok.
 
Sementara para siswa mempelajari maupun mengerjakan tugas-tugas, guru berkelilingdiantara para siswa, mendengar, menjelaskan teori, dan membimbing mereka untukmemecahkan problemanya.
 
Dengan bantuan guru, para siswa memperoleh kebiasaan tentang bagaimana mencariinformasi yang diperlukan, belajar sendiri dan berfikir sendiri.Perhatian guru dapat diberikan lebih intensif kepada siswa yang sedang mengoperasikan alat-alatyang belum biasa digunakan.
Makalah Tentang Model Pembelajaran Kooperatif

Bab IPendahuluan


A. Latar Belakang

Mata pelajaran Matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik mulai dari sekolah dasar untuk membekali mereka dengan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta kemampuan bekerja sama. Dalam membelajarkan matematika kepada siswa, apabila guru masih menggunakan paradigma pembelajaran lama dalam arti komunikasi dalam pembelajaran matematika cenderung berlangsung satu arah umumnya dari guru ke siswa, guru lebih mendominasi pembelajaran maka pembelajaran cenderung monoton sehingga mengakibatkan peserta didik (siswa) merasa jenuh dan tersiksa. Oleh karena itu dalam membelajarkan matematika kepada siswa, guru hendaknya lebih memilih berbagai variasi pendekatan, strategi, metode yang sesuai dengan situasi sehingga tujuan pembelajaran yang direncanakan akan tercapai. Perlu diketahui bahwa baik atau tidaknya suatu pemilihan model pembelajaran akan tergantung tujuan pembelajarannya, kesesuaian dengan materi pembelajaran, tingkat perkembangan peserta didik (siswa), kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran serta mengoptimalkan sumber-sumber belajar yang ada.

Contoh Makalah Tentang Pendidikan Karakter

Makalah pendidikan karakter ini saya susun hanya sebagai contoh dalam membuat makalah sekaligus semoga dapat menjadi referensi bagi anda yang akan membuat makalah khusunya yang bertemakan tentang pendidikan. dan jika ada kekurangan dari contoh makalah ini saya mohon maaf dan silahkan berkomentar tentunya komentar yang sifatnya membangun dan sesuai dengan tema artikel. Untuk melihat contoh makalah yang lain silahkan anda lihat pada bagian akhir dari artikel ini

Makalah Tentang Pendidikan Karakter

SEKOLAH TINGGI TEOLOGI STT POKOK ANGGUR INDONESIA
“Paper”
Dosen : Eko Basuki, M.Pd.K

LOGO STT PAI


DISUSUN OLEH:
NIM:
PRODI:
SEMESTER:

AJARAN TAHUN 2017/2019

KATA PENGANTAR
      Puji Tuhan Yesus Kristus, yang telah melimpahkan Karunia, serta Kasihnya yang luar biasa dan tentunya nikmat kesehatan sehingga penyusunan makalah ini selesai sesuai dengan apa yang diharapkan. Puji Tuhan selalu saya ucapkan dan terimakasih atas semua pihak yang ikut membantu penyusunan makalah tentang pendidikan karakter. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memberikan penjelasan tentang pendidikan karakter baik itu dari sisi pengertian pendidikan karakter maupun keberadaan serta peran pendidikan karakter dalam membangun kemajuan sebuah bangsa khususnya Indonesia. Semoga apa yang kami sampaikan melalui makalah ini dapat menambah wawasan baik itu untuk kami pribadi sebagai penulis maupun dunia pendidikan pada umumnya.
        Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini, oleh karena itu kami sangat mengharap adanya kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini. Kami mengucapkan terimakasih kepada pihak - pihak yang sudah membantu dalam penyusunan makalah ini.


                                                                                                                    15 Mei 2017, Surabaya



                                                                                                                           Penyusun

CONTOH MAKALAH TENTANG PENDIDIKAN TERBARU


Contoh Makalah Pendidikan - Pada kesempatan ini saya membagikan contoh makalah pendidikanmelalui sebuah artikel tentang manajemen pendidikan. Makalah yang saya share ini hanya sedikit dari kerangka makalah yang belum sempurna, hanya isi makalah yang saya berikan secara padat, untuk format lengkapnya bisa dilihatdisini contohnya.

Baiklah kembali ke tema pembahasan kali ini tujuan saya hanya ingin membantu adik-adik atau rekan-rekan yang lain dalam menyelesaikan tugas sekolah maupun tugas kuliah. Seperti yang saya alami sewaktu masih sekolah saya diberi tugas untuk membuat makalah namun saya agak kesulitan karena waktu saya dulu cari referensi hanya dari buku dan itu pun terbatas. Tidak seperti sekarang ini yang serba klik dan ketik langsung dapat referensi contoh makalah. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat di bawah ini.
 CONTOH JURNAL 
MAKALAH ETIKA PROFESIONAL 
DAN
TEKNOLOGI PENDIDIKAN
                                                                    



Disusun oleh :
                               Nama         :   EKO BASUKI, M.Pd.K
                               Nim           :   02.17.041



S3 TEKNOLOGI PENDIDIKAN
STT BETHANY SURABAYA
TAHUN PELAJARAN 2017/2019










Kata Pengantar

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah “ETIKA PROFESIONAL DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN”  ini meskipun masih jauh dari kesempurnaan.
Penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini terwujud berkat bantuan dan saran-saran serta petunjuk dari berbagai pihak, baik secara moril maupun materiil. Maka dari itu, penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak- pihak tersebut.
Penulis menyadari bahwa Makalah Etika Profesional dan Teknologi Pendidikan ini masih sangat sederhana dan terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran dari pembaca sangat penulis harapkan demi kesempurnaan penulisan berikutnya.    
Atas perhatiannya, penulis ucapkan terima kasih. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semuanya .


Ps.Dr. EKO BASUKI, M.Pd.K 
Penulis,           




SEKOLAH TINGGI TEOLOGI POKOK ANGGUR INDONESIA
“Paper”
Dosen : Ps. Dr. Eko Basuki, M.Pd.K
CONTOH PAPER UNTUK       ANAK-ANAK KU 







                                                                                                 
Disusun Oleh
                                      Nama                           : e b
                                      Nim                             :
                                      M. K                            : Spiritualitas II
                                      Semester                      : III (Pastoral)


SURABAYA, OKTOBER 2017



BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
           
Edwards adalah pencetus pertama kebagunan rohan di Amerika Serikat pada tahun 1734-1735. Ia dilahirkan pada tahun 1703 di Northampton, Massachussets, Amerika Serikat. Edwards belajar pada Universitas Yale dan setelah menyelesaikan pendidikannya menjadi pendeta pembantu di Northampton. Setelah neneknya, Solomon Stoddard, meninggal, Edwards menjadi pendeta penuh di sana. Ia seorang yang pandai, cerdas, dan sangat saleh. selain dikenal sebagai seorang teolog dan psikolog ia juga dikenal sebagai revivalist.

Misi Kristus Sedunia

PELAJARAN SEKOLAH MINGGU

  TANGGAL   PELAJARAN SEKOLAH MINGGU KATEGORI Babak pertama        ...