Monday 31 July 2017


Tugas                           : Studi Tekstual dan Terjemahan
Mata Kuliah                : Eksegese Perjanjian Lama
Dosen Pengampu        : Dr. Harianto GP, D.Th.
Nama                           : Alvin B Kristian
NIM                            : 1.140.321
Semester                      : III Pastoral
Tanggal                       : 15 September 2015

Studi Tekstual dan Terjemahan 1 Samuel 18:1-5

Analisis Tekstual[1]
(1 Samuel 18:1) וַיְהִ֗י כְּכַלֹּתֹו֙ לְדַבֵּ֣ר אֶל־שָׁא֔וּל וְנֶ֨פֶשׁ֙ יְהֹ֣ונָתָ֔ן נִקְשְׁרָ֖ה[2] בְּנֶ֣פֶשׁ דָּוִ֑ד וַיֶּאֱהָבֵ֥וּ[3] יְהֹונָתָ֖ן כְּנַפְשֹֽׁו[4]׃
)2:81 leumaS 1( וַיִּקָּחֵ֥הוּ שָׁא֖וּל בַּיֹּ֣ום הַה֑וּא וְלֹ֣א[5] נְתָנֹ֔ו[6] לָשׁ֖וּב בֵּ֥ית אָבִֽיו׃
)3:81 leumaS 1( וַיִּכְרֹ֧ת יְהֹונָתָ֛ן וְדָוִ֖ד בְּרִ֑ית בְּאַהֲבָתֹ֥ו אֹתֹ֖ו כְּנַפְשֹֽׁו[7]׃
)4:81 leumaS 1(  וַיִּתְפַּשֵּׁ֣ט יְהֹונָתָ֗ן אֶֽת־הַמְּעִיל֙ אֲשֶׁ֣ר עָלָ֔יו וַֽיִּתְּנֵ֖הוּ לְדָוִ֑ד וּמַדָּ֕יו[8]
וְעַד־חַרְבֹּ֥ו[9] וְעַד־קַשְׁתֹּ֖ו[10] וְעַד־חֲגֹרֹֽו[11]׃
)5:81 leumaS 1( וַיֵּצֵ֨א דָוִ֜ד בְּכֹל[12] אֲשֶׁ֨ר יִשְׁלָחֶ֤נּוּ שָׁאוּל֙ יַשְׂכִּ֔יל וַיְשִׂמֵ֣הוּ שָׁא֔וּל עַ֖ל[13] אַנְשֵׁ֣י הַמִּלְחָמָ֑ה וַיִּיטַב֙ בְּעֵינֵ֣י[14] כָל־הָעָ֔ם וְגַ֕ם[15] בְּעֵינֵ֖י[16] עַבְדֵ֥י שָׁאֽוּל׃ פ





[1] Dari 18 versi teks masoret penulis menggunakan tekstual yang di ambil dari A. Alt, P. Kahle Ediderat, R. Kittel, Biblia Hebraica Stuttgartensia (Jerman: Deutsche Bibelgesellshaft Stuttgart, 1967/77) 478. Dengan alasan dimana BHS memakai kodeks Leningrat, yaitu kodeks dari abad pertengahan pada tahun 1008 dari tradisi Tiberias.
[2] Pada ayat 1di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata נִקְשְׁרָ֖ה (niqšürâ) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata וַיֶּאֱהָבֵ֥וּ  (wayye´éhäbô). Dimana kata נִקְשְׁרָ֖ה (niqšürâ) diterjemahkan sebagai “to be bound” yang artinya menjadi yakin.
[3] Pada ayat 1 di BHS ditemukan dua hal yaitu: (1) Terdapat simbol º (lingkaran) pada kata וַיֶּאֱהָבֵ֥וּ  (wayye´éhäbô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata כְּנַפְשֹֽׁו (Künapšô). Dimana kata וַיֶּאֱהָבֵ֥וּ  (wayye´éhäbô) diterjemahkan sebagai “to love” yang artinya mengasihi. (2) Permasalah teks yang muncul adalah mlt Mss ut Q. Dimana dapat diuraikan sebagai berikut: mlt Mss yang artinya multi= banyak, yaitu lebih dari 20 (1/2 Sam. 16-60) kodeks tulisan tangan, ut mempunyai arti seperti, agar, sehingga, dan kata Q singkatan dari Qere yang berarti usul perbaikan dari ahli-ahli Masora di pinggir halaman untuk dibaca atau disampaikan dengan lisan saja, jikalau teks tertulis (Ketib) tidak betul atau sulit dimengerti. Jadi kata וַיֶּאֱהָבֵ֥וּ  (wayye´éhäbô) ada banyak yaitu lebih dari 20 (1/2 Sam. 16-60) kodeks tulisan tangan sehingga ada usul perbaikan dari ahli-ahli Masora di pinggir halaman untuk dibaca atau disampaikan dengan lisan saja, jikalau teks tertulis (Ketib) tidak betul atau sulit dimengerti.  
[4] Pada ayat 1di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata כְּנַפְשֹֽׁו (Künapšô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan dari kata sebelumnya yaitu וַיֶּאֱהָבֵ֥וּ  (wayye´éhäbô). Dimana kata כְּנַפְשֹֽׁו (Künapšô) diterjemahkan sebagai “a soul” yang artinya jiwa.
[5] Pada ayat 2 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata וְלֹ֣א (wülö´) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata נְתָנֹ֔ו (nütänô). Dimana kata וְלֹ֣א (wülö´) diterjemahkan sebagai “no” yang artinya menjadi tidak.
[6] Pada ayat 2 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata נְתָנֹ֔ו (nütänô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan dari kata sebelumnya yaitu וְלֹ֣א (wülö´). Dimana kata נְתָנֹ֔ו (nütänô) diterjemahkan sebagai “to give” yang artinya membolehkan.
[7] Pada ayat 3 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata כְּנַפְשֹֽׁו  (Künapšô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan.
[8] Pada ayat 4 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata וּמַדָּ֕יו (ûmaDDäyw) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata וְעַד־חַרְבֹּ֥ו (wü`ad-HarBô). Dimana kata וּמַדָּ֕יו (ûmaDDäyw) diterjemahkan sebagai “cloth garment” yang artinya pakaian seragam untuk suatu profesi.
[9] Pada ayat 4 di BHS ditemukan dua hal yaitu: (1) Terdapat simbol º (lingkaran) pada kata וְעַד־חַרְבֹּ֥ו (wü`ad-HarBô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata קַשְׁתֹּ֖ו וְעַד־ (wü`ad-qašTô). Dimana kata kata וְעַד־חַרְבֹּ֥ו (wü`ad-HarBô) diterjemahkan sebagai “until a sword” yang artinya sampai pedangnya. (2) Permasalah teks yang muncul adalah pc Mssעד cf STf. Dimana dapat diuraikan sebagai berikut: pc Mss yang artinya pauci = jumlah kecil, sedikit, yaitu 3-10 kodeks tulisan tangan (1/2 Samuel:3-6 kodeks-kodeks tulisan tangan), cf singkatan dari confer yang artinya dibandikan, S berarti terjemahan Siria (Pesyitta) yang disusun menurut keselarasan saksi-saksi, Tf berarti kodeks Reuchlinianus (milik Johannes Reuchlin, 1455-1522). Jadi kata וְעַד (wü`ad)berjumlah sedikit yaitu 3-10 kodeks tulisan tangan dan dan dapat dibandingkan dengan kata עד yang merupakan terjemahan Siria (Pesyitta) yang disusun menurut keselarasan saksi-saksi kodeks Reuchlinianus (milik Johannes Reuchlin, 1455-1522).
[10] Pada ayat 4 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata קַשְׁתֹּ֖ו וְעַד־ (wü`ad-qašTô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata וְעַד־חֲגֹרֹֽו (wü`ad-Hágörô). Dimana kata קַשְׁתֹּ֖ו וְעַד־ (wü`ad-qašTô) diterjemahkan sebagai “until a bow” yang artinya sampai busur panahnya.
[11] Pada ayat 4 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata וְעַד־חֲגֹרֹֽו (wü`ad-Hágörô) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan dari kata sebelumnya yaitu קַשְׁתֹּ֖ו וְעַד־ (wü`ad-qašTô). Dimana kata וְעַד־חֲגֹרֹֽו (wü`ad-Hágörô) diterjemahkan sebagai “until a belt” yang artinya sampai ikat pinggangnya.
[12] Pada ayat 5 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata בְּכֹל (Büköl) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata עַ֖ל (`al). Dimana kata בְּכֹל (Büköl) diterjemahkan sebagai “all” yang artinya semua.
[13] Pada ayat 5 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata עַ֖ל (`al) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata בְּעֵינֵ֣י (Bü`ênê). Dimana kata עַ֖ל (`al) diterjemahkan sebagai “on” yang artinya pada.
[14] Pada ayat 5 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata בְּעֵינֵ֣י (Bü`ênê) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata וְגַ֕ם (wügam). Dimana kata בְּעֵינֵ֣י (Bü`ênê) diterjemahkan sebagai “an eye” yang artinya pandangan.
[15]  Pada ayat 5 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata וְגַ֕ם (wügam) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan yang dilanjutkan oleh kata בְּעֵינֵ֣י (Bü`ênê). Dimana kata  וְגַ֕ם (wügam) diterjemahkan sebagai “also” yang artinya juga.
[16] Pada ayat 5 di BHS terdapat simbol º (lingkaran) pada kata  בְּעֵינֵ֣י (Bü`ênê) yang dapat dibaca sebagai berikut: kata ini merupakan kata tingkatan dari kata sebelumnya yaitu וְגַ֕ם (wügam). Dimana kata בְּעֵינֵ֣י (Bü`ênê)  diterjemahkan sebagai “also” yang artinya juga.

No comments:

Post a Comment

Misi Kristus Sedunia

PELAJARAN SEKOLAH MINGGU

  TANGGAL   PELAJARAN SEKOLAH MINGGU KATEGORI Babak pertama        ...