Thursday 16 June 2016


SULITKAH MENJADI ORANG KRISTEN?

[book cover v8801i ]

Abd - Almasih

Daftar isi:

Pendahuluan

Bab I - Penyerangan Terhadap Tiga Doktrin Kristen

Bab II - Siapakah Allah Itu?

Bab III - Pola-Pola Pemikiran Islam

Bab IV - Pengaruh Keluarga

Bab V - Rasa Bersalah Dari Seorang Petobat

Bab VI - Membuka Hati Kepada Yesus Kristus

Bab VII - Para Petobat Di Gereja Arab

Bab VIII - Penyesuaian Diri Ke Dalam Kehidupan Kristen

Bahan Kajian

SULITKAH MENJADI ORANG KRISTEN?

PENDAHULUAN
1300 Tahun yang lalu Islam melintasi jembatan benua Tengah ke Asia, Afrika dan Eropa. Islam sampai saat ini tetap agama kedua yang terbesar di dunia. Kepercayaan Muhammad ini telah merintangi usaha-usaha penginjil Kristen. Kita dapat melihat pandangan misi dunia Islam mengambil bentuknya sekarang.
Oleh sebab itu sangat mendesak bagi kita untuk memperhatikan konflik antara Islam dan Kekristenan serta dilema yang dihadapi seorang Muslim apabila ia mencoba menjadi seorang Kristen.

Tuesday 1 March 2016

Ibadah yang sejati

"IBADAH YANG SEJATI"
Rabu, 02 Maret 2016

Bacaan: Roma 12
Roma 12:1
"Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati."

Ibadah itu berbicara tiga aspek yaitu, diri sendiri, Tuhan dan sesama.

Paulus menegaskan bahwa ibadah yang sejati bukanlah sekedar aktifitasnya saja. Ibadah yang sejati adalah tentang hidup kita yang dipersembahkan sepenuhnya kepada Tuhan. Tubuh yang dipersembahkan sebagai persembahan yang hidup (orang mati tidak bisa beribadah lagi); kudus (dipisahkan atau dikhususkan bagi Allah); yang berkenan (tubuh bukan tempat dosa hidup tapi tubuh untuk Tuhan); ini adalah ibadah yang sejati.

Ibadah kita adalah bertujuan untuk memuliakan Tuhan. Ibadah juga menyangkut semua yang kita lakukan atau kerjakan, bukan hanya sekedar aktifitas pelayanan di gereja atau persekutuan atau pertemuan-pertemuan ibadah. Apapun yang kita kerjakan dan Allah dipermuliakan didalamnya itu adalah ibadah kita kepada Allah.

Orang yang beribadah akan memberi dampak bagi sekelilingnya. Ketika kita mengasihi Tuhan maka kita juga harus mengasihi sesama. Semakin rohani hidup kita justru kita harus semakin berdampak bagi sesama kita. Kekristenan bukan eksklusif (kedalam, memandang negatif terhadap perbedaan), tapi inklusif (keluar, memandang positif terhadap perbedaan). Lewat karunia yang merupakan anugerah Tuhan, kita bisa berdampak kedalam (bagi tubuh Kristus) dan keluar (bagi sesama).

Ibadah Kristen bukanlah sekedar liturgi gerejawi belaka, atau aktifitas pelayanan di gereja, atau posisi sebagai majelis ataupun hamba Tuhan, ataupun hidup keseharian di dalam gereja saja. Ibadah Kristen adalah mempersembahkan hidup, memuliakan Tuhan dalam seluruh aspek hidup kita dan berdampak bagi sesama.

Selamat Pagi. Selamat menjadi teladan dalam ibadah sejati. Gbu all.

Growing up ministri







Misi Kristus Sedunia

PELAJARAN SEKOLAH MINGGU

  TANGGAL   PELAJARAN SEKOLAH MINGGU KATEGORI Babak pertama        ...